Day 10. Minggu, 10 Januari 2016. Akhirnya setelah menempuh perjalanan kurang lebih selama 8 jam, sampai juga di Desa Tanjungan. Kalau ditanya sensasi perjalanannya di dalam bikun seperti apa? Ibarat lagi naik di atas kompor penggorengan yang berjalan dengan suhu panas, dan pastinya bikin kepanasan karena tempo waktu yang lama. Jangan di bayangin, tapi cukup dirasain aja :D
Semua itu terbayar lunas dengan kelegaan ketika sampai ditujuan, pemandangannya benar-benar alam pedesaan, di sana hijau dan di sana hutan, dan ditengah-tengah ada jalan #lupakan. Berasa seperti berada di kampung halaman tercinta sebelum era perubahan akibat pembangunan besar-besaran.
Jalanan ke tempat ini udah cukup bagus, walau masih banyak yang beralaskan tanah dan bebatuan. Masyarakatnya juga ramah dengan penerimaan yang baik, mungkin menggunakan prinsip "Memuliakan Tamu Adalah Adat Kita" mirip seperti di Aceh #eh
Di desa ini saya nginap di tempat Pak Sani, yang konon katanya, namanya terinpirasi dari sebuah lagu, dan lagu apa itu?
Menginap di daerah Cikujang Dua bersama makhluk bernama Rasyid. Letak rumahnya itu cukup jauh dan minim penerangan untuk malam hari, jadi berasa uji nyali. Apalagi ketika jalan kaki, padahal berdua, tapi ngerasa sendiri aja.
Menginap di daerah Cikujang Dua bersama makhluk bernama Rasyid. Letak rumahnya itu cukup jauh dan minim penerangan untuk malam hari, jadi berasa uji nyali. Apalagi ketika jalan kaki, padahal berdua, tapi ngerasa sendiri aja.
Kata bapaknya, kalau lapar atau haus, makan dan minum sebebasnya, jangan malu-malu dan anggap rumah sendiri. Ada sisi positifnya dengan pernyataan bapak ini yaitu dia menganggap kita bukan sekedar tamu tapi adalah bagian dari keluarganya. Tapi negatifnya adalah anggapan bahwa kita berdua bebas melakukan apa aja karena menganggap rumah sendiri #eh.
Sisanya menghabiskan malam ini dengan tidur dalam kelelahan dan juga dengan perut yang kenyang.
"Terima saja apa yang diberikan selagi itu benar bermanfaat sembari bersyukur dan mendoakan kebaikan kepada mereka"
Daerah mana itu kes?
BalasHapus